Sebuah pembelaan...

Pren,,,
Ketika pulang,,,
sempatkan untuk menatap wajah Mama-Papa-mu, Ayah-Bunda-mu, Bapak-Ibu-mu, Abi-Umi-mu, apapun panggilan sayang-mu terhadap mereka...
Tatap dalam - dalam,,, sperti itu yang terakhir kali-nya...
Ketika menelpon,,,
dengarkan suaranya baik - baik,,, sperti itu entah kapan akan terdengar lagi,,,
...
Syapa orang di hadapan qta itu?
Bukankah dia, yg slalu mlantunkan doa" pada qta, tak henti - hentinya...?
Bukankah dia, yg mempertaruhkan nyawa, yang bekerja sepanjang hari, demi qta...?
Bukankah dia,,, tak pernah ada maksudnya untuk menyakiti, untuk membuat qta menderita...?
Bukankah dia, yg selalu menginginkan yang terbaik untuk qta...?
Betul bgitu 'kan...?
...
Betul 'kan?
Sudah ingat?
...
Terkadang qta lupa,,,
lupa dg orang itu... lupa syapa dia...
lupa...
hingga qta menomerduakannya...
hingga qta menentangnya...
hingga qta enggan terhadapnya...
hingga qta mementingkan yg lain... yang lain yang cintanya baru kmarin sore, yg lain yang cintanya sesaat...
...
ya 4wl,,, astaghfirullah...
cinta Mama, Papa... ga ada duanya...ga bisa dibandingkan dengan apapun...
(kecuali cintaNya 4wl)
...
(Kepada seorang saudari, yang menghilangkan komen saya diblognya...
Saya sampaikan mohon maaf jika saya salah,
sudah lancang membela orang - orang yang karena mereka saya ada...
karena mereka anda ada,,,
&karena mereka qta smua ada...
Mohon maaf, saya hanya anak yang penuh kkurangan... yang ingin bakti pada orang tua tak bisa diusik oleh apapun kecuali 4wl...
insya4wl, walllahu'alam bi shawab)